Headlines News :
Home » » Kenapa Di Bima kerap Terjadi konflik Sosial

Kenapa Di Bima kerap Terjadi konflik Sosial

Written By Fahrurizki on 17 Okt 2012 | 23.11



Kenapa di Bima sering terjadi Konflik? Itu sudah memjadi pertanyaan yang wajib di jawab oleh segenap masyarakat, kini Bima merupakan daerah rawan akan konflik sosial, di sejumlah Desa dalam waktu yang bersamaan, yang satu desa belum menyepakati perdamian, kemudian muncul di desa lain konflik yang baru, apa yang sebenarnya yang terjadi dengan kondisi sosial di Bima?

konflik kini terjadi di tiga strata, terjadi diantara kalangan elit, terjadi juga diantara kelompok middle class dan yang terbanyak terjadi dikalangan rakyat bawah. Konflik yang terjadi semakin lama semakin berbahaya, dimana tindak anarkis makin kerap muncul dalam konflik tadi. Tindak kekerasan menggunakan senjata tajam adalah hal yang semakin biasa terjadi. Keinginan menyakiti dan bahkan membunuh semakin lama semakin besar. Demikian juga tindakan merusak dan  main bakar adalah merupakan ekspresi favorit dari sebuah sikap protes yang sering terjadi di Bima, yang terpicu saling membalas antar Desa.

Batas-batas tindakan realistis dengan unrealistic sudah menjadi kabur. Keributan soal tanah yang berubah menjadi konflik sosial jelas sangat mengganggu. Dengan dalil balas dendam sampai yang tidak bersalahpun menjadi korban.
bisa dibayangkan pada saat kelompok masyarakat kalangan bawah tidak menghormati aparat, dengan besarnya kasus tanah, konflik terus terjadi saling susul menyusul, tanpa rasa takut, menjurus ke nekat.

Yang sangat memalukan dengan tingkah tempamental masyarakat Bima, yaitu mereka bentrok bukan dengan suku lain, melainkan dengan suku sesamanya. Masyarakat sangat rentan dengan provokasi, sehingga mudah dirangsang dengan informasi pinggir jalan yang sengaja ditiupkan. Yang kemudian berkembang, dan membahayakan adalah sikap masyarakat kalangan bawah, mereka menerima penjelasan, kini adalah jaman kebebasan, kedaulatan ditangan mereka. Pemahaman dangkal tentang penerapan demokrasi dikalangan masyarakat bawah justru kini yang menjadi kerawanan. Kerawanan adalah sebuah kelemahan khusus, bila dieksploitir bisa menyebabkan kelumpuhan. (FN)
Share this article :

0 komentar:

Speak up your mind

Tell us what you're thinking... !

Topik Populer

Arsip Blog

Untuk Berlangganan, masukan email anda:

 
Support : Bimaku Tanahku | Kampung Media |
Proudly powered by Blogger
Copyright © 2011. KM Samparaja - All Rights Reserved
Template Design by Creating Website Published by Mas Template