Uma Solud – Kota Bima, Pengucuran dana Bantuan Langsung Sementara Masyarakat (BLSM) di Kota Bima, banyak yang tidak tepat sasaran. Pengusaha simpan pinjam uang (Rentenir), malah mendapatkan bantuan dari pemerintah pusat tersebut.
Hal itu diungkapkan salah satu warga kelurahan Sarae, Kecamatan Rasanae Barat, Kota Bima, Ibu Igi (62), berdasarkan pantauan Uma Solud di lapangan mengenai BLSM yang tidak tepat sasaran.
"di Kelurahan Sarae ada salah satu warga yang barusan satu bulan pindah dari Kota lain, kenapa bisa mendapatkan BLSM, bukan hanya itu seorang yang bisa dikatakan pengusaha simpan pinjam uang jutaan kenapa bisa dapat juga, sedangkan warga yang sangat miskin di kelurahan Sarae ada 17 KK, malah tidak mendapatkan BLSM. Ini kan namanya tidak tepat sasaran," ujar Fan(29) kepada Uma Solud, Kamis (11/7/2013) tadi.
Ia mendukung mengenai adanya BLSM yang dibuat pemerintah sebagai konskuensi adanya kenaikan Bahan Bakar Minyak (BBM) beberapa waktu lalu. Tapi sayangnya, data yang digunakan untuk penerima BLSM tidak sesuai dengan di lapangan.
Oleh sebab itu, pihaknya meminta agar segera menghentikan pengucuran bantuan BLSM tersebut. Pihaknya menyayangkan pendataan yang dilakukan. Bila BLT, perangkat pemerintah tingkat bawah dilibatkan, untuk BLSM justru pemerintah tingkat bawah tidak mengetahui apa-apa.(AG)
0 komentar:
Speak up your mind
Tell us what you're thinking... !