Uma Solud - Asakota, Sejumlah petani di Kecamatan Asakota, Kota Bima, mengeluhkan harga gabah yang kini dinilai anjlok tajam. Dalam memasuki musim panen saat ini harga gabah di pasaran hanya laku Rp2.500/kg. Harga ini jauh dari harga sebelumnya, yakni satu bulan lalu bisa mencapai Rp4.100/kg.
“Harga sembako yang sekarang naik semua setelah kenaikan harga BBM kemarin. Tapi, anehnya harga gabah di pasaran Kota Bima sekarang justru turun," keluh ZakirZaki (42), petani di Kelurahan Jatibaru, Asakota, Kamis (27/6/2013).
Ia mengungkapkan penurunan harga gabah sangat tajam jika dibandingkan dengan harga yang berlaku pada bulan lalu. "Sebulan lalu harga gabah sekitar 4.100 hingg Rp 5.000/kg kini hanya laku Rp 3.000/kg,” ujar Zakir.
Tidak hanya dihargai rendah, lanjut Zakir, pada saat ini para tengkulak gabah juga enggan beli gabah milik petani karena dianggap gabah petani kualitasnya rendah. Pasalnya, kini banyak petani melakukan panen padi sebelum waktunya karena terjadi hujan turun terus-menerus belakangan. Padahal, tidak semua gabah yang dijual petani tersebut hasil panen sebelum waktunya.(SM)
0 komentar:
Speak up your mind
Tell us what you're thinking... !