Tampak para warga yang hendak ke Kolo tidak bisa lewat, Kendaraan bermotor tidak bisa lagi melintas dari arah Kampung Melayu menuju Kolo. Selain genangan air yang tinggi, arusnya pun cukup deras, karena luapan air dari kali Ule, dan banjir kiriman dari Wera, Pantauan Uma Solud di Jl Kepiting dan Yos Sudarso, Kelurahan Melayu Asakota, Jum`at (01/02/2013), pukul 05.00 Wita, air di kawasan ini tingginya mencapai betis orang dewasa. Namun arusnya cukup deras.
Jika keseimbangan kurang, warga yang melintas bisa saja terjatuh. Makanya, tidak ada motor juga yang berani melintas di jalur ini. Dan juga kendaraan roda empatpun tidak begitu berani melawan arus di kawasan tersebut.
Sementara itu, sebagian anak kecil malah asyik bermain di air. Tapi ada juga warga yang mengabadikan peristiwa ini dengan berfoto-foto, dan sebagian warga juga waspada dengan banjir kiriman, dan merekapun was-was takut akan banjir yang tak kunjung surut, karena sejak jam 04.00 luapan air di kali Ule terus naik.
Ahmed (38) warga Kampung Melayu ini terus memantau keadaan Kali, “saya sangat khawatir dengan banjir kiriman dari wera, seperti yang terjadi tahun 2010 yang lalu, sehingga aktifitas kami terhenti” katanya kepada Uma Solud.(FN)
0 komentar:
Speak up your mind
Tell us what you're thinking... !